Sering kita mendengar orang berkata bahwa yang terpenting dalam menjalani hidup ini adalah ketenangan. Ketenangan identik dengan keadaan yang damai, tenteram, menyenangkan, dimana setiap pribadi dapat menjalankan kehidupannya tanpa ada perasaan takut atau cemas. Namun fakta menunjukkan bahwa banyak orang yang hidupnya tidak tenang. Lalu dimanakah kita akan menemukan ketenangan hidup ini?
1. Hidup Dekat dengan Tuhan Setiap Waktu
Banyak orang berpikir bahwa hidup tenang hanya akan mereka rasakan ketika mereka mempunyai uang yang banyak dan pangkat dan kedudukan yang tinggi. Namun faktanya banyak orang yang memiliki harta berlimpah dan kedudukan yang tinggi tapi hidupnya tidak tenang. Ternyata semuanya itu tidak dapat memberikan jaminan untuk memberikan ketenangan hidup. Alkitab berkata, “Hanya dekat Allah saja aku tenang, dari pada-Nyalah keselamatanku” (Mazmur 62:2). Mazmur ini mengungkapkan suatu kebenaran mendasar yang dengannya setiap orang percaya harus hidup. Mengapa dikatakan demikian? Melalui ayat ini Pemazmur menegaskan bahwa orang yang tinggal dekat dengan Tuhan pasti akan mengalami ketenangan dalam hidup-Nya. Sebab Yesus Tuhan kita adalah Sumber ketenangan sejati. Masalah boleh saja datang, namun kita percaya bahwa Yesus Tuhan kita tidak akan pernah membiarkan dan meninggalkan kita. Karena Dia sendiri telah berfirman: "Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau” (Ibrani 13:5b). Ketika kita hidup dekat dengan Tuhan maka Roh Kudus-Nya akan mengingatkan kita akan janji-janji-Nya kepada kita sehingga dalam keadaan dan situasi seperti apapun kita akan belajar untuk menantikan Tuhan bertindak menolong kita. Dengan demikian kita akan selalu hidup dalam ketenangan.
2. Hidup dalam Kebenaran Firman Tuhan
Orang yang hidupnya benar sesuai Firman Tuhan pasti hatinya tenang. Aliktab berkata, “Di mana ada kebenaran di situ akan tumbuh damai sejahtera, dan akibat kebenaran ialah ketenangan dan ketenteraman untuk selama-lamanya” (Yesaya 32:17). Jika kita ingin mendapatkan ketenangan hidup, berusahalah untuk hidup benar sesuai dengan kebenaran Firman Tuhan.
Hidup dalam ketidaktenangan, kuatir, cemas, panic, dan lain-lain adalah hal yang sangat disukai Iblis. Sebab orang yang tidak tenang dalam hidupnya akan mengalami kesulitan untuk berdoa dan fokus kepada Tuhan. Itulah sebabnya Rasul Petrus menasehati, “Karena itu kuasailah dirimu dan jadilah tenang, supaya kamu dapat berdoa” (I Petrus 4:7). Di dalam dekat dengan Tuhan dan senantiasa hidup dalam ketaatan kepada kebenaran Firman Tuhan kita akan mengalami ketenangan hidup.