Filipi 2:3.

Campuran sifat terima kasih dan kerendahan hati akan memberikan kita kekuatan untuk menunaikan berbagai kewajiban kerendahan hati seperti yang dituntut oleh Alkitab (Baca dan renungkan Filipi 2:3). Dalam masyarakat kita yang bersaing, prosedur ini seakan-akan mengancam keamanan kita. Akan tetapi, seorang Kristen  yang hidupnya dipenuhi rasa terima kasih kepada Allah akan merasa aman di dalam Allah dan tidak perlu mengalahkan orang lain agar menjadi aman. Ia memiliki kekuatan batin untuk menolong orang lain agar lebih maju. Jika pemecahan terhadap masalah kerendahan hati terdapat dalam Alkitab, mengapa sebagian besar kita masih bergumul dengan kesombongan dan rasa rendah diri?. Hal ini disebabkan karena di dalam kekristenan pengetahuan didasarkan pada pengalaman. Injil mengatakan bahwa kita ini penting bagi Allah,tetapi bila kita belum dapat menangkap apa yang dimaksudkan oleh injil, maka itu tidak akan dapat mempengaruhi pengalaman kita. Jadi, kita pun terus bergumul dengan masalah rendah diri ini. Namun apabila kita memiliki pengalaman yang mendalam bersama Allah, maka kerendahan hati dan rasa harga diri akan terbit sebagai hasil sampingan, bahkan tanpa kita menyadarinya.