Saksi-Saksi Kristen

  • GSJA Eben Haezer
  • 18 Nov 2016
  • Mengalami Hati Yesus

Kisah Para Rasul 7:51-54

Saksi-saksi Kristen harus menimbulkan keinsafan akan dosa, kebenaran, dan penghakiman (2:37-40; 24:24-25).  Lewat kesaksian semacam itu orang akan dituntun kepada iman yang menyelamatkan (2:41; 4:33).  Saksi-saksi Kristen kadang-kadang akan menderita (7:57-60; 22:20).  Kata ‘martir’ berasal dari kata Yunani untuk bersaksi.  Pemuridan melibatkan komitmen yang tanpa pamrih.  Memberi kesaksian Kristen harus disertai pemisahan dari dunia (2:40), hidup dalam kebenaran (Roma 14:17), serta ketergantungan mutlak kepada Roh Kudus (4:29-33) yang menghasilkan penyataan Roh dan kuasa Allah (I Korintus 2:4).  Memberi kesaksian Kristen bersifat nubuat (2:17) dan diberi kuasa (1:8) dan pengurapan Roh Kudus (2:4: 4:8).