Mazmur 23:4

Maut memberikan bayang-bayang yang menakutkan kepada kita karena kita sepenuhnya tak berdaya dalam kehadirannya.  Kita bisa berjuang melawan musuh lain, entah penderitaan, kesengsaraan, penyakit, atau luka, tetapi kekuatan dan keberanian tidak bisa mengalahkan maut.  Maut bersifat menentukan.  Dan maut menakutkan bagi kebanyakan orang.  Ketakutan sendiri adalah bayang-bayang kelam yang melingkupi kita dan pada akhirnya memenjarakan kita di dalam diri kita sendiri.  Setiap orang sekali waktu pernah menjadi tawanan ketakutan, entah itu ketakutan terhadap penolakan, kesalahpahaman, ketidakpastian, penyakit atau bahkan kematian.  Tetapi kita bisa mengalahkan ketakutan kita dengan cara memercayai Tuhan, yang mendatangkan keselamatan.  Kalau kita ingin mengusir gelapnya ketakutan, biarlah kita mengingat bahwa; “TUHAN adalah terangku dan keselamatanku” (27:1).  Hanya satu orang yang bisa berjalan bersama kita melewati lembah kelamnya maut dan membawa kita dengan aman ke sisi yang sebelah sana, yaitu Allah pemilik kehidupan, Gembala Agung kita.  Karena kehidupan tidak pasti, kita hendaknya mengikuti Gembala ini yang memberikan kepada kita penghiburan abadi.