Galatia 6:2

Saat ini kita hidup pada zaman di mana orang cenderung hidup hanya untuk dirinya sendiri.  Segala sesuatu yang dilakukan dan dikerjakan dalam hidup ini hanya difokuskan untuk kepentingan dirinya sendiri, sehingga rasa kepedulian dan perhatian terhadap orang lain menjadi sesuatu yang mines.  Berbagai faktor seringkali menjadi pemicu terjadinya tindakan ini, entah itu karena tidak ada waktu atau pun kesempatan untuk melakukan tindakan itu karena sibuk, atau dari diri orang itu sendiri yang memang tidak mau melakukan karena berpikir apakah untungnya apabila aku peduli dan memberi perhatian kepada orang lain?  Allah menciptakan manusia bukan sebagai mahkluk egosentris, melainkan sosialis, yang mana di dalamnya Allah menghendaki adanya kemurahan manusia untuk peduli dan mau memberikan perhatian kepada orang lain.  Allah memanggil kita untuk senantiasa peduli dan mau memberi perhatian kepada orang lain, terlebih orang itu adalah saudara-saudara seiman kita yang sedang membutuhkan pertolongan dari kita.