Komitmen

  • GSJA Eben Haezer
  • 27 Sep 2014
  • Hidup Yang Menghasilkan Buah

Hagai 2:5

Ketika kita mempunyai suatu rencana untuk melakukan sesuatu, tentu saja kita tidak bisa mengerjakannya tanpa ada komitmen untuk melakukannya sesuai aturan-aturan yang ada.  Tuhan berkata kepada bangsa Israel: ‘kuatkanlah hatimu....’  Dari kata-kata ini terlihat satu ajakan Tuhan kepada Israel untuk memiliki ketetapan hati (komitmen) dalam membangun kembali Bait Suci.  Tuhan menginginkan mereka memiliki semangat kembali.  Demikian pula dalam pelayanan kita.  Agar kita bisa memiliki bangunan rohani yang megah, maka pertama-tama harus ada ketetapan hati atau komitmen.  Komitmen merupakan semacam ikatan yang akan menolong kita untuk terus berjalan dalam rencana dan pekerjaan kita sesuai dengan aturan yang ada.  Tanpa komitmen kita akan melakukan pekerjaan atau pelayanan kita asal-asalan, yang penting jadi.  Tanpa komitmen pula kita tidak akan memiliki disiplin diri yang sangat penting untuk diri sendiri dan pelayanan.