Pengkhotbah 12:1,6-8
Rantai perak, pelita emas, tempayan, dan roda timba melambangkan kerapuhan kehidupan. Betapa mudahnya kematian menimpa kita; betapa cepat dan tak terduga kita bisa kembali kepada debu yang darinya kita berasal. Karena itu, kita hendaknya menghargai kehidupan sebagai modal yang berharga untuk digunakan secara bijaksana dan tidak menghamburkannya secara gegabah. Terpisah dari roh pemberi kehidupan yang dihembuskan ke dalam diri kita oleh Allah, tubuh kita kembali kepada debu. Terpisah dari tujuan Allah, pekerjaan kita sia-sia. Terpisah dari kasih Allah, pelayanan kita tidak berarti. Kita harus mengutamakan Allah di atas semua hal yang kita kerjakan dan di dalam semua hal yang kita lakukan, karena tanpa Allah kita tidak memiliki apa-apa. Mengetahui bahwa kehidupan tanpa Allah adalah sia-sia akan memotivasi orang bijak untuk memprioritaskan Allah.