II Timotius 2:22
Yesus datang sebagai Pribadi yang menyelematkan dunia dari dosa dan hukuman maut, seharusnya hal ini membuat manusia berterima kasih dan bersyukur kepada-Nya. Tetapi fakta membuktikan tidak semua orang mau menerima dan berterima kasih atas kehadiran Tuhan Yesus di muka bumi. Bahkan tidak sedikit yang menolak-Nya, dan pada akhirnya mereka menyalibkan Dia di atas kayu salib. Ketika Yesus menghadapi semuanya itu, Dia tidak pernah berhenti untuk tetap melayani manusia, sebab Dia tahu bahwa manusia membutuhkan uluran kasih-Nya. Kasihlah yang membuat Yesus terus bertahan di dalam misi yang diberikan Bapa kepada-Nya (I Yohanes 4:10). Kasih menjadi sesuatu yang penting di dalam melayani Tuhan, sebab kasihlah yang membuat kita bertahan. Kasih harus senantiasa menyertai pelayanan kita, sehingga kita tidak akan pernah berhenti untuk melayani Tuhan dalam segala keadaan apapun.