Kolose 4:5-6
Tutur kata seorang percaya seharusnya menyenangkan, menarik, baik hati, dan sangat ramah. Perkataan itu harus merupakan hasil dari pekerjaan kasih karunia Allah di dalam hati kita dan kita mengucapkan kebenaran dengan kasih (Efesus 4:15). Percakapan yang sopan – ‘jangan hambar’, dan ditandai oleh kesucian (banding: Efesus 4:29). Tutur kata yang sopan dengan tidak mengesampingkan kata-kata yang keras dan tegas, bila perlu (Kisah Para Rasul 15:1-2). Dalam Galatia 1:7-9, Rasul Paulus menyatakan sikap Roh Kudus yang menghukum dan memarahi orang-orang yang berusaha untuk memutarbalikkan Injil asli Kristus. Sikap yang sama ini nyata dalam Yesus Kristus (Matius 23:13), Rasul Petrus (II Petrus 2); Rasul Yohanes (II Yohanes 7-11), dan Yudas (Yudas 3-4; 12-19), dan juga akan terdapat dalam hati semua pengikut Kristus yang mengasihi Injil Kristus sebagaimana dinyatakan dalam Firman Allah dan yang percaya bahwa itu adalah Kabar Baik dari keselamatan yang sangat diperlukan bagi dunia yang terhilang dalam dosa (Roma 10:14-15).